Goresan Untukmu
Oleh : Nanda Afrisal
Judul :
Surat dari Tepi Barat
Penulis : Arlen
Ara Guci
Penerbit :
senayan Abadi Publishing, Jakarta
Cetakan : I,
Juli 2004
Tebal :
Xiii + 173 halaman
Novel Surat dari Tepi Barat merupakan sebuah
novel yang berisikan kehidupan yang berat di dunia ini, Arlen Ara Guci, penulis
buku ini mencoba berusaha untuk dapat mengingatkan pembaca tentang kehidupan
yang memang serat dengn Jihad kepadaN
ya semata ini, serta novel ini juga mempunyai hikmah-hikmah tersendiri dalam menerima segala cbaan dari Allah SWT, sehingga dapat kita manfaatkan hikmah-hikmah yang ada dalam seiap cerita untuk kita terapkan pada kehidupan yang sebenarnya.
ya semata ini, serta novel ini juga mempunyai hikmah-hikmah tersendiri dalam menerima segala cbaan dari Allah SWT, sehingga dapat kita manfaatkan hikmah-hikmah yang ada dalam seiap cerita untuk kita terapkan pada kehidupan yang sebenarnya.
Novel Surat dari Tepi Barat merupakan sebuah
novel yang bernuasa Islami. Penulis melatarnelakangi penulisan berbagai
ceritadengan pengalaman, atau penulis mandapatkan sebuah berita jelek yang
tidak cocok dengan syariat-syariat Islam yang berlaku. Karena keterbatasan yang
ada, penulis hanya mampu berontak dengan goresan-goresan tinta yang ada.
Novel yang berjudul Surat dari Tepi barat ini
berusaha manyampaikan kebenaran-kebenaran yang harus ada di dunia ini. Seperti
saja yang diceritakan penulis dibawah judul Surat dari Tepi Barat yang
menceritakan perang yang terjadi di Palestina yang tak kunjung berakhir. Selain
itu juga cerita yang menceritakan Kondisi para TKW di negeri Jiran Malaysia
yang kondisinya sangat memprihatinkan, kekurangan gizi,bahkan setiap menit
adaanak dibawah umur yang meninggal dunia akibat kekurangan gizi. Para TKW
tersebut kini berada di tempat penampungan sementara yang berada id Nunukan
perbatasan Indonesia Malaysia di Kalimantan.
Dari kelebihan yang ada pada nove ini, ada juga
kelemahannya. Novel Surat dari Tepi Barat karya Arlen Ara Guci menceritakan
hal-hal yang tidak saling terkait. Sehingga ketika pembaca mengetahui latar
belakang penulis menuliskan novel ini maka pembaca akan merasa kebingungan
dengan alur cerita yang ada.
Novel ini mempunyai daya tari tersendiri bagi
pembaca. Dilihat dari sampul depan dengan judul Surat dari Tepi Barat. Ketika
orang membaca judul tersebut pasti akan penasaran dengan isi novel, karena kata
surat mempunyai arti suatu pemberitahuan atau ajakan mengenai suatu hal yang
bermakna. Ditambah lagi dengan gambar sampul yang berupa sosok mata saja yang
mempunyai arti bahwa ada peristiwa yang besar disekitar kita namun orang-orang
tidak memperhatikannya bahkan mengabaikannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar